Bupati Nizar Sebut Data Kemiskinan Ektrim Di Lingga Ada Kekeliruan

Singkeponline -Kabupaten Lingga merupakan kabupaten yang memiliki angka kemiskinan tertinggi di Kepulauan Riau.

Hal tersebut tercatat di Badan Pusat Statistik (BPS) dimana penduduk miskin di kabupaten Lingga sebanyak 12,58 ribu jiwa atau mencapai 13,93 persen pada Maret 2021.

Angka kemiskinan tersebut lebih tinggi dibanding pada Maret 2020 yang sebesar 13,85 persen.

Menanggapi hal tersebut Bupati Lingga Muhammad Nizar mengatakan, bahwa ketika berbicara masalah grafik maupun data kemiskinan pasti ada kekeliruan.

“Sebab setelah saya mengumpulkan semua Kecamatan kita tanyakan ternyata masih lemahnya peran dari Pemerintah Desa yang ketika ada tim survei datang tidak didampingi,” kata Nizar, Selasa (22/11/2022)

Menurutnya ketika tim survei datang ke masyarakat, mereka menjawab asal-asalan, sebab masyarakat beranggapan jika menjawab dengan jujur maka akan mengurangi jumlah bantuan seperti BLT.

Padahal tidak, karena survei kemiskinan ini untuk kebutuhan Bapenas, dan ini berbeda dengan survey yang dilakukan oleh BPS,” jelasnya

Dikatakan Nizar, bahwa pihaknya sudah duduk dengan BPS Lingga terkait masalah data kemiskinan ektrim di Kabupaten Lingga.

“Dimana nantinya ketika hasil survei dari tingkat Desa dibawa ke Kecamatan lalu ke Kabupaten Lingga, namun hasil tersebut tidak langsung dikirim kepusat melainkan harus ada uji publik, apakah survei ini benar apa tidak,” terangnya.

Maka hal tersebut ada kekeliruan saat survei, sebab menurut Rida K. Liamsi kepada Bupati Lingga, dirinya beranggapan ada yang keliru dari survei data tersebut.

“Menurut dia, tidak mungkin kita daerah dengan kaya akan kebudayaan namun tergores dengan adanya kemiskinan ekstrim, maka dia berkeyakinan ada data yang salah saat mendata,” ujar Bupati Lingga ini.

Nizar berkeyakinan di tahun 2023 mendatang, angka kemiskinan ektrim untuk Kabupaten Lingga akan turun.

Maka saya berkeyakinan sekali insyaallah di tahun 2023 sudah meranjak turun,” tuturnya (dd)

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *