Singkeponline.com (Lingga)– Calon Bupati Bintan, Alias Wello harus rela kehilangan dukungan dari Partai Hanura untuk maju di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Bintan tahun 2020. Pasalnya, Hanura kini memberikan dukungannya kepada pasangan petahana, Apri Sujadi-Roby Kurniawan.
Liaison Officer (LO) Calon Bupati Bintan, Alias Wello, Ady Indra Pawennari mengatakan, secara kalkulasi politik hari ini, pria yang akrab disapa AWe itu, baru memperoleh 4 kursi dari Partai NasDem. Tapi, masih ada waktu sampai tanggal 6 September sebagai batas akhir pendaftaran pasangan calon.
“Pak AWe istiqomah. Kehilangan SK yang dinanti-nantikan memang menyakitkan, tapi kita tidak boleh putus asa. Bisa jadi tuhan punya rencana lain yang lebih baik. Kepada para pendukung dan relawan, tetap semangat. Satukan tekad, Insya Allah AWe-Dalmasri tetap ADA di Bintan,” ucap Ady, Kamis (03/09/2020).
Juru bicara Alias Wello ini melanjutkan, AWe yang saat ini sudah mengantongi 4 kursi dari Partai NasDem hanya butuh 1 kursi lagi untuk memenuhi persyaratan pendaftaran pasangan calon.
“21 kursi sudah di tangan petahana. Tinggal 4 kursi lagi yang tersisa. Intinya AWe istiqomah tatap Pilkada Bintan dengan segala dinamikanya. Inilah realitas dunia politik bahwa semua sangat dinamis dan bisa berubah begitu cepat karena ‘kepentingan’,” pungkas Ady.
Pada kesempatan itu, Ady juga menyampaikan pesan AWe kepada para pendukung, relawan dan simpatisan agar tetap solid, optimis dan terus berdoa agar pesta demokrasi di Bintan tetap berjalan sesuai rencana.
“Pesta demokrasi tak boleh mati di Bintan hanya karena kepentingan segelintir orang. Aspirasi rakyat Bintan harus difasilitasi melalui saluran demokrasi, yaitu Pilkada. Insya Allah, AWe akan hadir memperjuangkan hidupnya demokrasi di Bintan,” katanya.
Sebagaimana diketahui, jika hingga batas akhir pendaftaran pasangan calon, AWe-Dalmasri tidak bisa memenuhi kursinya yakni sebanyak 5 kursi, tak menutup kemungkinan pasangan petahana Apri-Roby akan berhadapan dengan kotak kosong.(red)