SINGKEPONLINE.COM – Sebanyak 100 sekolah baik SD maupun SMP di Kabupaten Lingga akan dilakukan rehab total di Tahun 2024.
Rehab yang dilakukan dengan menggunakan anggaran yang bersumber dari Dana Alokasi Umum atau DAU dan Dana Alokasi Khusus atau DAK.
Hal tersebut agar sekolah-sekolah di Kabupaten Lingga ini dapat di anggap layak, dan direncanakan pada 2025 tidak ada lagi sekolah-sekolah di Lingga ini yang dilakukan rehab.
Sekretaris Daerah Kabupaten Lingga Armia mengatakan bahwa pihak telah melakukan kerjasama baik dengan Kementerian PUPR dan Kementerian Pendidikan dengan catatan jumlah murid yang lebih dari 60 siswa itu merupakan tanggungjawab pusat.
“Sementara itu, jumlah murid di bawah 60 siswa merupakan tanggungjawab dari pada Pemerintah daerah dalam hal ini Pemerintah Kabupaten Lingga,” kata Armia belum lama ini.
Maka ia optimis pada 2024 seluruh pembangunan sekolah di Kabupaten Lingga dapat menyeluruh di perbaiki agar di 2025 tidak ada lagi sekolah yang di rehab.
“Maka 2025 Lingga tidak akan menyiapkan sarana prasarana cukup dengan mutu pendidikan yang layak kepada para siswa agar rutin dalam proses pembelajaran nantinya,” imbuhnya.(DS)
