Pemkab Lingga Dorong Penguatan dan Kontinuitas Sentra IKM Kelapa Melalui FGD Finalisasi DAK Non Fisik 2025

Pemkab Lingga Dorong Penguatan dan Kontinuitas Sentra IKM Kelapa Melalui FGD Finalisasi DAK Non Fisik 2025 | F. Diskominfo Lingga
Pemkab Lingga Dorong Penguatan dan Kontinuitas Sentra IKM Kelapa Melalui FGD Finalisasi DAK Non Fisik 2025 | F. Diskominfo Lingga

Enam kajian strategis dipresentasikan sebagai dasar pengembangan sentra menuju pusat inovasi dan peningkatan daya saing industri kelapa

Singkeponline.com | Lingga — Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, dan UKM Kabupaten Lingga menggelar Focus Group Discussion (FGD) bertema “Sentra IKM Kelapa Lingga: Kolaborasi, Strategi, dan Akselerasi Menuju Hilirisasi”. Kegiatan ini merupakan rangkaian finalisasi DAK Non Fisik Kementerian Perindustrian RI Tahun Anggaran 2025 dan berlangsung di Lingga.

Kegiatan dibuka oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Lingga. Dalam sambutannya beliau menegaskan pentingnya penguatan Sentra IKM Kelapa sebagai salah satu sektor strategis yang memiliki potensi besar di daerah.

Beliau menekankan bahwa pengembangan sentra harus dilakukan secara berkelanjutan, dengan menjaga kontinuitas produksi, ketersediaan bahan baku, serta keberlanjutan pengelolaan. Upaya ini diperlukan agar mampu mendorong hilirisasi industri kelapa dan memberikan nilai tambah bagi masyarakat.

“Sentra IKM Kelapa harus tumbuh secara konsisten. Tidak hanya menjadi fasilitas, tetapi benar-benar menjadi pusat aktivitas ekonomi yang memberikan manfaat nyata bagi pelaku IKM dan masyarakat,” ujar Sekda dalam arahannya.

FGD ini dihadiri oleh perwakilan Kementerian Perindustrian RI, akademisi dari IPB, UNRI, UMRAH, MAPPI, BSPJI Pekanbaru, Kepala UPT Sentra IKM Kelapa, pengelola sentra, serta pelaku IKM dari berbagai sektor.

Kepala Disperindagkop UKM Kabupaten Lingga menyampaikan bahwa FGD ini menjadi momentum penting untuk memfinalisasi, memvalidasi, dan menyelaraskan seluruh rangkaian kegiatan DAK yang telah dilaksanakan sepanjang tahun.

Dalam kegiatan tersebut dipresentasikan enam kajian strategis untuk memperkuat pengembangan Sentra IKM Kelapa. Kajian tersebut meliputi:

1. Naskah Akademik Retribusi Sentra IKM Kelapa

2. Kajian Appraisal Sewa dan Bagi Hasil Aset Sentra

3. Penyusunan Dokumen Proses Bisnis Sentra IKM Kelapa

4. Penyusunan SOP Operasional Sentra IKM Kelapa

5. Kajian Kemitraan dan Strategi Pasar

6. Pemetaan Calon Mitra Bahan Baku Sentra IKM Kelapa

Keenam kajian ini menjadi dasar penguatan tata kelola, peningkatan profesionalisme layanan sentra, serta pengembangan strategi pemasaran dan kemitraan yang lebih komprehensif.

Kepala dinas menegaskan bahwa Kabupaten Lingga memiliki potensi kelapa yang besar sehingga hilirisasi harus menjadi agenda utama dalam meningkatkan nilai tambah produk lokal. “Sentra IKM Kelapa diharapkan terus berkembang menjadi pusat inovasi dan kolaborasi, yang mampu memperluas pasar serta meningkatkan daya saing industri kelapa Lingga,” ujarnya.

Melalui FGD ini, Pemerintah Kabupaten Lingga berharap dapat merumuskan rekomendasi yang konkret, aplikatif, dan berkelanjutan sebagai acuan strategis pengembangan Sentra IKM Kelapa pada tahun-tahun mendatang.

Hadir dalam kegiatan ini Kepala Disperindagkop UKM Lingga, Kepala Barenlitbang Lingga, Sekretaris Dewan, Inspektur Kabupaten Lingga, Camat Singkep Selatan, Kepala UPT Sentra IKM Kelapa, Pengelola Sentra IKM Kelapa, serta OPD yang hadir secara daring melalui zoom meeting. (k)

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *