KNPI Lingga Apresiasi Pemkab dan Kritisi DPRD Lingga

Ketua KNPI Kabupaten Lingga, Safaruddin

Singkeponline.com (Berita Lingga)-Ditengah mewabahnya virus corona atau Covid-19 di Kepri, Kabupaten Lingga menjadi satu-satunya wilayah di Kepri yang saat ini masih Nihil terindikasi terjangkit virus corona. Pemkab Lingga terlihat sangat serius tangani pencegahan. Terlihat dari menerapkan peraturan dari pemerintah pusat hingga mengambil kebijakan Bloking Area.

Ketua DPD KNPI Kabupaten Lingga yang juga menjabat sebagai Camat Katang Bidare Safaruddin, mengapresiasi dan mendukung penuh langkah cepat tanggap yang diambil Pemkab Lingga bersama instansi terkait lainnya dalam antisipasi pencegahan Covid-19, dan mengkritisi DPRD Lingga yang hanya diam menjadi penonton.

Sebagai Ketua DPD KNPI Kabupaten Lingga, Safar meminta kepada DPRD Kabupaten Lingga untuk turut andil dan mendukung Pemda dalam upaya antisipasi pencegahan Covid-19.

“Kami meminta kepada anggota DPRD untuk berbunyi ataupun berupaya membantu Pemda dalam menangani masalah Covid-19 yang saat menjadi menjadi kekhawatiran masyarakat, jangan hanya pas Pileg aja sedikit-sedikit mengkritik pemerintah,” ketus Safar.

Menurutnya, ditengah upaya pemda bersusah payah melakukan upaya pencegahan masuknya Covid-19 di Kabupaten Lingga, sementara DPRD Lingga belum melakukan upaya konkrit dan nyata untuk melindungi masyarakat di Kabupaten Lingga.

“Saat ini pemerintah sudah pontang-panting melakukan upaya pencegahan terhadap Covid-19 ini, marilah kita bersatu dalam mengupayakan antisipasi terhadap penyebaran virus corona ini, DPRD Lingga jangan hanya jadi penonton,” katanya lagi.

Terkait dengan ruang isolasi di Daerah Daek Lingga, dianya mengusulkan agar gedung pertemuan dewan bisa di sulap menjadi ruang isolasi untuk penanganan kasus COVID-19.

“Di Dabo sudah ditetapkan ruang isolasi di Museum Timah, di Lingga bagusnya memakai gedung pertemuan DPR, gedung itu jarang juga digunakan,” kata Safar lagi.

Penulis : C.A

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *