Sekali lagi Ia mengingatkan bahwasanya korupsi jelas bentuk pelanggaran dan musuh utama HAM karena tindak pidana tersebut, terbukti mengurang kemampuan negara dalam memenuhi hak dasar rakyat karena program-program kemasyalahatan bagi rakyat, tidak berjalan baik bahkan tidak sedikit yang berhenti setelah anggarannya di korupsi.
Seperi yang saya katakan pada peringatan Hari Anti Korupsi Internasional kemarin, sudah waktunya kita membangun kesadaran penuh seluruh elemen bangsa terhadap bahaya korupsi, agar tidak lagi dipandang sebagai budaya apalagi kultur di negeri ini. Harapnya.
Perlu konsistensi dan pendirian teguh, dimulai dari diri sendiri sebagai bagian dari masyarakat dunia yang menginginkan perbaikan dalam penegakan HAM, dengan tidak berperilaku koruptif dalam kehidupan sehari-hari agar terhindar dari pusaran korupsi di negeri ini.
“Selamat memperingati Hari Hak Azazi Manusia (HAM) Internasional, mari kita jauhi perilaku koruptif dengan semangat antikorupsi, demi tegaknya HAM bagi segenap umat manusia di bumi ini,” tutup Ketua KPK Firli Bahuri seraya mengucap salam. (Red)