
Barenlitbang Lingga Dorong Optimalisasi e-Monev Terintegrasi e-SAKIP untuk Perkuat Akuntabilitas Kinerja Perangkat Daerah
Singkeponline.com | Lingga – Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Sekretariat Daerah Kabupaten Lingga, Zainal Abidin, M.Pd, menghadiri sekaligus membuka secara resmi Kegiatan Peningkatan Kapasitas Perangkat Daerah Kabupaten Lingga dalam Pelaporan Hasil Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Kinerja Perangkat Daerah melalui aplikasi e-Monev Tahun 2025. Kegiatan tersebut dilaksanakan di Ruang Rapat Utama Barenlitbang Kabupaten Lingga, Senin, (22/12/2025).
Dalam rangkaian kegiatan tersebut, Barenlitbang Kabupaten Lingga selaku pihak penyelenggara menyajikan sejumlah paparan penting. Paparan itu mencakup Informasi Hasil Capaian Kinerja serta Komitmen Pencapaian (Outlook) terhadap Indikator Kinerja RPJMD Kabupaten Lingga Tahun 2021–2026, hingga Tahun 2025 (30 November 2025).
Selanjutnya, pembahasan difokuskan pada tindak lanjut Laporan Hasil Evaluasi (LHE) Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (AKIP) Kabupaten Lingga Tahun 2024. Tindak lanjut ini merujuk pada Surat Deputi Bidang Reformasi Birokrasi, Akuntabilitas Aparatur, dan Pengawasan Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia Nomor: B/203/AA.05/2024 Tanggal 3 September 2024, tentang Hasil Evaluasi atas Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (AKIP) Tahun 2024.
Pengendalian terhadap kinerja proses serta evaluasi pelaksanaan Renja Perangkat Daerah, RKPD Kabupaten Lingga, dan RPJMD Kabupaten Lingga dilaksanakan secara berkala melalui aplikasi Sistem Informasi dan Monitoring Pembangunan (e-Monev) yang dikelola langsung oleh Badan Perencanaan, Penelitian, dan Pengembangan (Barenlitbang) Kabupaten Lingga.
Pemanfaatan aplikasi ini sekaligus menjadi wujud komitmen Pemerintah Kabupaten Lingga dalam meningkatkan akuntabilitas kinerja pemerintahan.
Aplikasi e-Monev telah digunakan oleh Pemerintah Kabupaten Lingga sejak tahun 2017 dan hingga saat ini terus dioptimalkan guna menjawab dinamika serta tantangan kebijakan pembangunan yang semakin berkembang. Aplikasi e-Monev juga telah terintegrasi dengan aplikasi e-SAKIP.
Integrasi tersebut bertujuan untuk meningkatkan efisiensi, efektivitas, transparansi, dan akuntabilitas dalam pengelolaan kinerja serta pelaporan instansi pemerintah, baik di tingkat pusat maupun daerah.
Asisten II Setda, Zainal Abidin, menyampaikan harapannya agar setiap Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dapat meningkatkan koordinasi yang selama ini dinilai belum berjalan secara optimal.
“Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK) di perangkat daerah belum berkoordinasi secara maksimal dengan pejabat yang menangani urusan pengendalian dan evaluasi di masing-masing perangkat daerah terkait pelaporan progres pelaksanaan program, kegiatan, dan subkegiatan (terutama yang belum dapat dilaksanakan). Hal ini menyebabkan pelaporan data capaian kinerja belum maksimal.” tuturnya.
Ia juga menyoroti bahwa hingga saat ini masih terdapat perangkat daerah yang kurang memahami serta kurang cermat dalam melakukan penginputan pada aplikasi e-Monev. Kondisi tersebut terlihat pada penginputan realisasi proses, di mana masih ditemukan data pada e-Monev yang belum sepenuhnya sesuai dengan kondisi riil di lapangan.
Selain itu, masih ditemukan ketidaksesuaian antara data capaian kinerja dengan realisasi anggaran serta realisasi fisik yang tercantum dalam aplikasi e-Monev dibandingkan dengan data yang dilaporkan oleh Perangkat Daerah. Kondisi ini disebabkan oleh kurangnya ketelitian operator perangkat daerah dalam menginput data capaian kinerja ke dalam aplikasi e-Monev.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Sekretaris Barenlitbang Kabupaten Lingga, Kepala Dinas Kominfo, Inspektur Daerah, Kepala BPBD, Kasatpol PP, Kepala Dinas Pariwisata, Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (Perkim), serta perwakilan dari seluruh OPD di lingkungan Pemerintah Kabupaten Lingga. Hadir pula seluruh camat se-Kabupaten Lingga beserta undangan lainnya. (k)